Mengapa brand besar berhasil menggunakan iklan Facebook dan Instagram, sedangkan kita tidak?

Platform iklan Facebook adalah cara yang bagus bagi bisnis untuk menjangkau audiens mereka. Tetapi kamu hanya dapat menjangkau orang-orang itu jika kamu tahu siapa mereka dan apa yang mereka sukai. Brand besar berhasil memanfaatkan celah ini. Jadi bagaimana brand besar berhasil menggunakan iklan Facebook, sementara kita tidak?

Iklan Facebook

Iklan Facebook Sumber gambar

Ini semua tentang menciptakan audiens Iklan Facebook yang tepat

Menciptakan audiens yang tepat adalah salah satu hal terpenting yang harus dipertimbangkan saat membuat kampanye iklan. Kamu perlu mengetahui siapa yang kamu targetkan dan mengapa, yang pada akhirnya akan membantu kamu membuat keputusan yang lebih cerdas tentang di mana dan seberapa sering beriklan.

Dalam hal iklan Facebook, ada banyak cara brand dapat menciptakan audiens mereka sendiri. Berikut ini beberapa contoh strategi yang dapat diterapkan:

● Strategi pertama melibatkan penggunaan pemirsa khusus dengan mengidentifikasi pengguna yang sudah pernah mengunjungi website kita atau membeli sesuatu dari layanan kita di masa lalu (misalnya). Ini memungkinkan kamu untuk menargetkan orang-orang yang telah menunjukkan minat pada apa yang mereka lihat di halaman ini sebelum memutuskan apakah mereka juga tertarik untuk membeli saat ini.

● Strategi kedua melibatkan penggunaan fitur audiens bawaan Facebook seperti Riwayat Posting Halaman (di mana seseorang telah memposting sesuatu secara publik), Teman dari Fans/Daftar Teman (di mana teman saling mengikuti halaman satu sama lain) atau Minat (yang muncul di bawah “Orang” di Facebook) . Ini memungkinkan pengiklan mengakses langsung ke pasar target mereka tanpa memiliki pengetahuan sebelumnya tentang mereka sama sekali.

Penargetan yang baik berarti kamu mendapatkan prospek yang relevan.

Penargetan adalah langkah pertama untuk membuat kampanye yang sukses. Cara terbaik untuk memulai penargetan adalah dengan memahami seperti apa audiens target kamu dan bagaimana mereka berperilaku di dunia online.

Kita dapat menggunakan data dari Facebook, Google Analytics, atau platform pemasaran email seperti perangkat lunak MailChimp atau HubSpot CRM (Customer Relationship Management) untuk mengidentifikasi grup pengguna tertentu yang tertarik dengan produk atau layanan kamu, lalu pastikan mereka dijangkau lagi melalui iklan Facebook serta saluran lain seperti kampanye email.

Penargetan iklan Facebook yang tepat berarti kamu tidak membuang-buang uang untuk prospek potensial yang tidak cocok untuk bisnis kamu.

Sumber Gambar

Penargetan yang tepat berarti kamu tidak membuang-buang uang untuk prospek potensial yang tidak cocok untuk bisnis kamu. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan fitur audiens kustom Facebook, yang memungkinkan kamu menargetkan pengguna berdasarkan minat dan perilaku mereka untuk menampilkan iklan dari brand kamu kepada mereka. Misalnya jika seseorang menyukai kucing, mereka akan melihat iklan tentang aksesori kucing.

Penargetan berdasarkan minat dan demografi.

Jika kamu ingin menargetkan kampanye iklan kamu kepada mereka yang tertarik dengan merek kamu, caranya mudah. Cukup buat kampanye penargetan berbasis minat dan pilih minat yang relevan yang berlaku untuk audiens target kamu. kamu juga dapat menargetkan orang berdasarkan geografi, jenis kelamin dan kelompok usia atau status perkawinan.

Penargetan berdasarkan online behaviour

Kamu juga dapat menargetkan orang berdasarkan perilaku online mereka. Misalnya, jika kamu adalah bisnis yang menjual sepatu dan ingin mengiklankan produk kamu, kamu dapat membuat kampanye iklan khusus untuk mereka yang baru saja mengunjungi situs web kamu atau berbelanja dalam beberapa bulan terakhir. Dengan cara ini, akan lebih mudah bagi Facebook untuk menampilkan iklan yang relevan dengan audiens yang ingin mereka jangkau.

Perusahaan besar menguji banyak audiens sampai mereka menemukan yang tepat.

Salah satu hal yang paling penting untuk diingat ketika datang ke iklan Facebook adalah bahwa perusahaan besar menguji banyak audiens sampai mereka menemukan yang tepat. Artinya, kamu tidak boleh fokus hanya pada satu jenis pemirsa, tetapi uji dan ukur kinerja iklan kamu dengan berbagai grup di berbagai demografi dan minat.

Kamu dapat menggunakan tools seperti Pengelola Akun atau Optimizely, yang akan membantu kamu membuat pemahaman yang lebih baik tentang audiens kamu berdasarkan perilaku dan riwayat mereka. Tools ini juga akan menunjukkan kepada kamu di mana pelanggan target kamu berada (dan tahap apa dalam perjalanan mereka), jadi masuk akal jika mereka belum berkonversi!

Bekerja dengan agensi digital

Kebanyakan brand besar menggunakan digital agency untuk membantu mereka menjalankan iklannya. Kamu juga dapat menggunakan digital agency untuk membantu kamu. Kabar baiknya adalah ada banyak agensi di luar sana yang berspesialisasi dalam jasa iklan Facebook, dan mereka semua memiliki pendekatan yang berbeda. 

Sebagai pertimbangan carilah agensi yang memiliki pengalaman bekerja dengan industri kamu—dan jika mungkin, agensi yang pernah sukses di masa lalu! Ini akan membantu memastikan mereka memiliki strategi yang tepat untuk membangun brand kamu dari waktu ke waktu.

Jika memungkinkan, cari agensi yang bekerja secara langsung dengan klien daripada melalui perantara seperti agensi atau publisher; dengan cara ini mereka dapat berkomunikasi langsung dengan kamu tentang apa yang terbaik 

Kesimpulan

Jadi mengapa Iklan Facebook berhasil untuk brand besar tetapi tidak untuk bisnis kecil? Jawabannya sederhana – karena mereka memiliki lebih banyak data tentang pelanggan mereka daripada kita. Brand besar menggunakan kombinasi alat dan data untuk menciptakan pemirsa yang tepat. Mereka menguji beberapa audiens hingga menemukan audiens yang tepat, lalu menggunakan alat untuk mendapatkan wawasan tentang performa iklan mereka sehingga mereka dapat membuat keputusan yang lebih baik. Ini mungkin terdengar seperti banyak pekerjaan, tetapi itu sepadan karena memungkinkan mereka menjangkau orang yang tepat pada waktu yang tepat dalam buying cycle mereka.

Jika kamu ingin sukses dalam beriklan di media sosial, maka kamu perlu memahami cara kerjanya. Dan apa yang baru saja kita bahas akan membantu kamu melakukannya! Lain kali kamu mulai mengerjakan kampanye Facebook ads, pikirkan tentang tips ini dan pastikan iklan kamu siap menemui audiens yang tepat. Kalau kamu ingin tahu contoh iklan facebook yang efektif, kamu bisa melihatnya di contoh iklan facebook

1 thought on “Mengapa brand besar berhasil menggunakan iklan Facebook dan Instagram, sedangkan kita tidak?”

  1. Pingback: Contoh iklan facebook ads yang efektif -

Comments are closed.